Tentangpuan.com – Pernahkah anda mengalami mimpi buruk, dan terus membayangkannya sehingga mengganggu aktifitas harian anda? Pernahkan anda mencari tahu darimana mimpi buruk bisa terjadi? Mimpi buruk memang masih menjadi hal yang misterius bagi para ilmuwan. Namun, sains sudah bisa mengetahui apa saja yang bisa membuat Anda lebih mungkin mengalami mimpi buruk—dan ini tidak ada hubungannya dengan pertanda suatu hal yang buruk yang akan menimpa Anda.
- Kecemasan atau stres. Terkadang, tekanan hidup sehari-hari bisa membuat mimpi buruk, misalnya peristiwa besar dan perubahan dalam hidup, seperti pindah kerja atau rumah atau kehilangan orang yang dicintai.
- Trauma dan PTSD. Mimpi buruk juga bisa terjadi setelah sesuatu yang traumatis menimpa Anda, seperti pelecehan fisik, pelecehan seksual, atau kecelakaan. Orang dengan gangguan stres pasca trauma (PTSD), sering mengalami mimpi buruk yang bisa memperburuk kondisinya.
- Kesehatan nental bermasalah. Jika menderita gangguan bipolar, depresi, gangguan kecemasan umum, atau skizofrenia, maka kemungkinan besar Anda akan mengalami mimpi buruk. Dokter biasanya menyarankan teknik meredakan stres atau berbagai jenis terapi yang dapat membantu meminimalkan mimpi buruk Anda.
- Minum obat. Beberapa jenis obat yang bisa menyebabkan mimpi buruk termasuk antidepresan, antimikroba, penghambat beta, obat tekanan darah, obat untuk penyakit Parkinson, serta stimulan seperti amfetamin dan methylphenidate.
- Penyalahgunaan obat atau alkohol (atau saat berhenti mengonsumsinya). Obat-obatan terlarang atau alkohol mungkin bisa membuat Anda tidur nyenyak, tetapi juga bisa menyebabkan mimpi buruk. Ketika berhenti mengonsumsinya, mimpi buruk bisa tetap bertahan hingga Anda kembali “normal”.
- Tidak cukup tidur. Kurangnya kualitas tidur bisa memicu mimpi buruk dan penyebab umumnya adalah perubahan jadwal tidur. itulah mengapa insomnia juga merupakan penyebab umum mimpi buruk.
- Makan tepat sebelum tidur. Makanan atau camilan sebelum tidur dapat mempercepat metabolisme, yang dapat membuat otak lebih aktif. Jika Anda merasa lebih sering mengalami mimpi buruk, cobalah untuk menghindari makan atau ngemil sebelum tidur.
- Apnea tidur. Meskipun dokter tidak yakin mengapa, tetapi ada kepercayaan bahwa apnea tidur dapat membuat mimpi buruk lebih mungkin terjadi. Beberapa peneliti beranggapan bahwa stres yang bisa datang dengan kondisi tersebut menjadi penyebabnya.
- Buku dan film horor. Terkadang, membaca buku atau menonton film horor dapat menyebabkan mimpi buruk, terutama jika dilakukan tepat sebelum tidur. Jika Anda menyadari bahwa mimpi buruk terjadi setelah membaca atau menonton sesuatu yang menakutkan, hindari aktivitas tersebut tepat sebelum tidur agar tidak mengalami mimpi buruk.
Sumber: womantalk.com
