Saat Menstruasi Sering Merasa Sedih? Ini Penjelasannya

Sedih
Ilustrasi, (Foto: Pixabay).

TENTANGPUAN.COM – Reaksi tubuh perempuan berbeda-beda saat menstruasi, namun ada kondisi tertentu yang membuat reaksinya dianggap tidak biasa. Biasanya Anda tipe orang yang tidak mudah sedih, tapi tiap kali menjelang menstruasi rasa sedih tiba-tiba menyergap. Anda bahkan bisa menangis hanya karena tokoh dalam film ditinggalkan oleh pasangannya. Apa yang sebenarnya terjadi?

Bila rasa sedih itu menguap begitu Anda mendapatkan menstruasi di hari pertama, Anda tidak perlu khawatir. Perubahan suasana hati adalah salah satu ciri dari premenstrual syndrome (PMS). PMS merupakan kumpulan gejala emosi maupun fisik yang dialami oleh perempuan beberapa hari sebelum menstruasi yang disebabkan oleh perubahan hormon. Gejala-gejala ini biasanya hilang begitu menstruasi datang.

Menurut Johns Hopkins Medicine, selain perubahan suasana hati ada beberapa gejala lainnya yaitu, mudah marah, gelisah, sulit tidur, kembung, sembelit atau diare, sakit punggung atau sakit kepala, payudara menjadi sensitif, pelupa dan susah fokus, berjerawat, dan ngidam makanan tertentu.

Lalu bisakah gejala-gejala ini dicegah? Karena selalu menangis menjelang menstruasi tentu bukan hal yang menyenangkan. Masih menurut Johns Hopkins Medicine, perubahan gaya hidup bisa membantu mengurangi gejala-gejala tersebut.

Perubahan gaya hidup yang dimaksud adalah:

  1. Berolahraga secara teratur 3–5 kali per minggu.
  2. Mengonsumsi lebih banyak biji-bijian, sayuran, dan buah. Kurangi garam, gula, kafein, dan alkohol.
  3. Tidur dan istirahat yang cukup.

Praktikkan empat poin di atas dan ucapkan selamat tinggal pada kesedihan di menstruasi Anda berikutnya.

Sumber: Womantalk.com

Leave a Reply

Your email address will not be published.