Film Do Patti: Perjuangan Perempuan Menguak Luka KDRT

Pemeran utama dalam film Do Patti, (OTD Play).
Pemeran utama dalam film Do Patti, (OTD Play).

TENTANGPUAN.com – Film Do Patti, yang baru saja tayang di Netflix pada 25 Oktober 2024, menghadirkan kisah keluarga yang penuh intrik dan rahasia dengan latar thriller misteri yang menguras emosi.

Film ini dibintangi oleh Kajol dan Kriti Sanon, yang memerankan Saumnya dan Shailee, sepasang saudara kembar yang mengalami kehidupan penuh luka dan konflik sejak kecil. Di bawah arahan sutradara Shashanka Chaturvedi, Do Patti menggali tema kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dalam bingkai cerita keluarga yang kompleks.

Plot dan Tema KDRT yang Kuat

Saumnya dan Shailee adalah dua saudara kembar yang menjalani kehidupan yang berbeda setelah kematian orang tua mereka. Saumnya, yang menderita gangguan stres pascatrauma (PTSD), mendapat perhatian penuh dari pengasuh mereka, Maa ji. Namun, Shailee, merasa terabaikan, harus menghabiskan sebagian besar masa kecilnya di asrama, memupuk perasaan cemburu terhadap Saumnya yang tampak lebih disayangi.

Pertemuan Saumnya dengan Dhruv Sood, seorang paralayang profesional dan putra seorang menteri, menjadi titik balik hidupnya. Dhruv membantu Saumnya mengatasi ketakutannya, dan keduanya pun jatuh cinta. Namun, setelah Dhruv menikahi Saumnya, kisah cinta itu berubah menjadi mimpi buruk, dengan Saumnya harus menghadapi kekerasan fisik dan emosional yang kerap Dhruv lakukan dalam rumah tangga mereka.

Kehadiran Sang Polisi dan Harapan untuk Keadilan

Di tengah penderitaannya, muncul Vidya, seorang polisi sekaligus sarjana hukum yang diperankan dengan penuh kekuatan oleh seorang aktris ternama. Vidya menjadi harapan bagi Saumnya untuk melawan kekerasan yang dialaminya, mencari bukti, dan memperjuangkan keadilan.

Vidya tidak hanya membantu Saumnya menemukan bukti untuk memenjarakan Dhruv, tetapi juga menjadi sosok yang memberikan Saumnya kekuatan untuk menghadapi masa lalunya yang penuh luka.

Menggugah Kesadaran tentang Kekerasan Rumah Tangga

Dengan alur cerita yang penuh liku dan intens, Do Patti tidak hanya menyuguhkan ketegangan tetapi juga mengangkat isu sosial yang penting: kekerasan dalam rumah tangga dan perjuangan perempuan untuk bertahan serta memperjuangkan keadilan.

Film ini menampilkan bagaimana kekerasan dapat menghancurkan kehidupan seseorang, bahkan di tengah cinta yang pada awalnya terlihat sempurna.

Do Patti tidak hanya menjadi sebuah thriller, tetapi juga sebuah refleksi yang mengingatkan penonton tentang bahaya kekerasan dalam rumah tangga dan pentingnya dukungan bagi korban agar mereka bisa bangkit melawan. Film ini memperlihatkan bagaimana karakter Vidya menjadi simbol harapan dan inspirasi bagi perempuan yang menghadapi situasi serupa.