Tomohon Luncurkan Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak

/
Seorang anak di Tomohon, yang jadi Putri Bunga saat Tomohon International Flowers Festival, (Foto: Neno Karlina).
Seorang anak di Tomohon, yang jadi Putri Bunga saat Tomohon International Flowers Festival, (Foto: Neno Karlina).

TENTANGPUAN.com – Pada Jumat, 9 Agustus 2024, Kota Tomohon resmi meluncurkan program Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak, bertempat di Wale Megfra Matani, Tomohon.

Acara ini juga menjadi momen penting dengan dikukuhkannya Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) oleh Wali Kota Tomohon, Caroll Senduk, di hadapan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, Bintang Puspayoga.

Dalam sambutannya, Wali Kota Tomohon, Caroll Senduk, menyampaikan rasa bangga atas kunjungan Menteri Bintang Puspayoga ke Kota Tomohon, yang dikenal sebagai Kota Bunga.

“Suatu kebanggaan dan kehormatan bagi masyarakat Kota Tomohon atas kunjungan Ibu Menteri. Kami mengucapkan selamat datang di Kota Tomohon, Kota Bunga. Selamat menikmati keindahan dan keramahan Kota Tomohon,” ujar Wali Kota.

Wali Kota juga menegaskan pentingnya pembentukan Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak di seluruh 44 kelurahan di Tomohon, sebagai upaya kolaboratif antara pemerintah dan masyarakat dalam menjawab kebutuhan perlindungan perempuan dan anak.

Pemukulan tetengkoren oleh Menteri Bintang Puspayoga, (tengah) didampingi Wali Kota Caroll Senduk bersama Ketua TP-PKK Kota Tomohon Jeand’arc Senduk-Karundeng.

“Saya menegaskan kepada semua camat, lurah, dan stakeholder terkait untuk membentuk Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak. Ini sangat diperlukan untuk menyatukan kekuatan antara tanggung jawab orang tua dan kewajiban negara dalam mengatasi permasalahan keluarga, khususnya perempuan dan anak,” tambahnya.

Sementara itu, Menteri Bintang Puspayoga dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas komitmen Wali Kota Tomohon dan jajarannya dalam memberikan pendampingan di bidang kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan, serta pemenuhan hak dan perlindungan anak.

“Kami sangat berterima kasih kepada Wali Kota Tomohon atas inisiasinya. Kami berharap peluncuran Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak ini tidak hanya menjadi seremonial semata, tetapi benar-benar diwujudkan di setiap kelurahan,” kata Menteri.

Menteri Bintang juga menyatakan keyakinannya bahwa SAPA yang telah dikukuhkan akan mampu memberikan pendampingan yang signifikan kepada perempuan dan anak di Kota Tomohon.

“Saya yakin SAPA akan menjadi mitra yang kuat dalam upaya perlindungan dan pemberdayaan perempuan serta anak di kota ini,” tuturnya.

Acara peluncuran ini ditandai dengan pemukulan tetengkoren oleh Menteri Bintang Puspayoga, didampingi Wali Kota Caroll Senduk. Setelah acara tersebut, rombongan melanjutkan dengan menghadiri kegiatan Hari Anak Kota Tomohon yang mengusung tema “Anak Merdeka dari Kekerasan, Perkawinan Anak, Pekerja Anak, dan Stunting” di GOR Babe Palar.

Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Deputi Pemenuhan Hak Anak Pri Budiarto Nur, Staf Khusus Menteri Ulfa Mawardi, Plt. Asisten Deputi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Suhain, Sekretaris Daerah Kota Tomohon Edwin Roring, Ketua TP-PKK Kota Tomohon Jeand’arc Senduk-Karundeng, serta Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Sulawesi Utara Wanda Musu dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Tomohon Olga Karinda.

Leave a Reply

Your email address will not be published.