INFOTERKINI24.COM – Pengaruh media terhadap kecantikan menjadi salah satu topik yang dibahas dalam diskusi yang digelar Konde.co Jumat, (29/9/2022) dengan mengambil tema Trend Kecantikan Bergeser dari Barat ke Korea: Dimana Posisi Perempuan?
Diskusi secara online ini diikuti kurang lebih 42 peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
Menjadi salah satu pembicara, Wisnu Prasetya dari Departemen Ilmu Komunikasi FISIPOL UGM, mengatakan media dan kecantikan dalam konteks studi media yang sudah 3 dekade sudah cukup dibahas.
“Artikel dan study yang secara spesifik membahas bagaimana tingkat keterpaparan dari standar kecantikan mempengaruhi dirinya sendiri saya rasa sudah sangat banyak,” kata Wisnu.
Menurutnya, dari berbagai diskursus ada banya keterkaitan, termasuk keterkaitan ekonomi.
“Dari pink tax yang dijelaskan nerasumber sebelumnya, bisa dilihat Konteks ekonomi yang pelan-pelan terinternalisasi secara personal ke dalam diri manusia,” kata Wisnu.
Dari berbagai riset Wisnu menegaskan bisa dikatakan bahwa, media menampilkan diskusi soal kecantikan dalam lima hirarki.
“Tingkatan itu yaitu representasi, standarisasi, komparasi sosial, internalisasi, dan diskriminasi yang saling memiliki pengaruh,” jelas Wisnu.
“Dari hirarki itu, representasi image cantik mempengaruhi banyak sekali cara pandang seseorang dalam menentuka standarisasi cantik,” ungkap Wisnu.
